Jadwal Mekarnya Bunga Sakura di Jepang

Sudah pernah lihat kartun Doraemon? Pasti pernah melihat Nobita dan teman-temannya liburan musim dingin dan musim panas. Tapi pasti juga pernah melihat Nobita senang ketika musim semi dan gugur datang. Benar sekali, Jepang memiliki 4 musim setiap tahunnya. Dan uniknya lagi, di bagian utara dan selatan Jepang, memiliki musim yang bertolak belakang. Misalnya di Hokkkaido sedang mengalami musim salju, tetapi sebaliknya di kawasan selatan Jepang yaitu pulau Kyushu sedang mengalami musim panas. Itu adalah hal yang lumrah karena Jepang berada di Lingkaran Api Pasifik, yaitu bertemunya lempeng tektonik. Lalu apa hubungannya musim yang tidak jelas ini dengan bunga Sakura?
Bunga Sakura mekar setiap musim semi, karena iklim di Jepang tidak jelas, jadi kalian bisa melihat bunga Sakura di Jepang selama 5 bulan berturut-turut tanpa putus. Pada bulan Januari, kalian bisa menyambangi Okinawa, karena di sana merupakan tempat pertama di Jepang yang merasakan musim semi. Dari paling ujung selatan Jepang, tempat kedua yang mengalami musim semi dan mekarnya bunga Sakura adalah Kagoshima. Di tempat tersebut, kalian bisa melihat bunga Sakura pada akhir Februari sampai pertengahan Maret.
Nah, karena tempat-tempat tersebut merupakan tempat yang cukup terpencil di Jepang. Jadi kebanyakan wisatawan lebih memilih “jalan aman”, yaitu di daerah tengah seperti Kyoto, Tokyo, maupun Osaka. Siklus yang sedikit “tidak jelas” ini sebenarnya sangat menguntungkan wisatawan yang kebetulan melewatkan mekarnya bunga Sakura. Yuk, sekarang kita simak bulan apa yang cocok untuk melihat bunga Sakura mekar.
Mulai Menghangat di Akhir Maret, Kuncup-kuncup Bunga Mulai Muncul
Cuaca di Negara Jepang
Cuaca di Jepang mulai menghangat di akhir Maret (sumber: wikipedia[dot]org)
Jepang memiliki empat musim, di mana bulan April adalah awal mula musim semi. Bunga Sakura adalah bunga yang hanya mekar di musim ini. Karena itu, ketika bunga yang sering digambarkan dalam warna pink muda ini mekar itu tandanya musim semi sudah resmi tiba. Akhir Maret suhu di Jepang sudah mulai menghangat, meskipun hangatnya di Jepang bisa dikatakan sangat dingin di sini karena 16 derajat celcius adalah suhu yang bisa dikatakan “biasa” di Jepang. Saat inilah kuncup-kuncup bunga Sakura mulai muncul di pepohonan. Pemerintah Jepang dengan sengaja menanam pohon Sakura di tempat-tempat yang nyaman untuk para warganya, sehingga bisa kita bisa langsung duduk nyaman di bawah pohon tersebut ketika sudah mekar.
Mekarnya Tidak Serentak, Pemerintah Buatkan Panduan Untuk Wisatawan
Jadwal Bunga Sakura Mekar
Jadwal mekarnya bunga Sakura berbeda-beda (sumber: wikipedia[dot]org)
Ketika memasuki minggu pertama bulan April, bunga Sakura di berbagai daerah sudah mulai bermekaran. Namun, tidak semua bunga Sakura mekar di hari yang sama, karena mekarnya tidak serentak, pemerintah Jepang membuatkan panduan untuk wisatawan ataupun masyarakat setempat tentang kapan mekarnya bunga Sakura. Tidak hanya wisatawan, warga lokal pun antusias setiap tahunnya dalam mengikuti acara menonton bunga Sakura atau yang biasa disebut sebagai hanami ini (hana berarti bunga dan mi berarti melihat). Daerah-daerah yang dilewati indahnya mekar sakura akan selalu ramai setiap tahunnya di bulan April, tapi ada juga beberapa daerah yang sangat crowded sehingga bisa dikatakan kita tidak akan bisa duduk nyaman bila tidak datang saat subuh.
Daerah Kamogawa adalah daerah yang cukup nyaman untuk menonton bunga Sakura, meski tidak terletak di kota besar, namun bunga Sakura di Kamogawa mekar di seberang sungai, sehingga kita bisa duduk sambil menikmati pemandangan yang indah sekaligus. Di Kamogawa juga seringkali terlihat para muda-mudi yang memainkan musik saat mereka melakukan hanami, tidak sedikit juga orang-orang dengan pakaian adat yang berjalan-jalan di daerah tersebut sehingga membuat suasana semakin ramai.
Warnanya Tidak Hanya Pink Muda, Tapi Putih dan Pink Tua
Warna Bunga Sakura
Warna cantiknya bunga Sakura (sumber: wikipedia[dot]org)
Ternyata, warna bunga Sakura tidak hanya pink muda! Beberapa bunga sakura bisa berwarna hampir putih dan juga pink tua tergantung jenisnya. Di film atau komik Jepang memang lebih sering diperlihatkan bahwa warna bunga Sakura adalah pink muda, namun ternyata yang warna putih dan pink tua pun tidak kalah cantiknya!
Tidak Hanya Untuk Dilihat, Bunga Sakura Juga Bisa Dikonsumsi
Makanan Bunga Sakura
Salah satu Makanan Bunga Sakura (sumber: flickr[dot]org)
Bunga Sakura yang cantik tidak hanya bisa dinikmati oleh mata, tapi juga oleh perut! Daun dan bunga dari pohon Sakura sering direndam dengan air garam yang juga disebut shiozuke lalu dikonsumsi sebagai bahan makanan. Selain itu ada juga es krim dan kue rasa bunga Sakura yang harum. Mungkin kita akan berpikir kalau rasanya pasti aneh karena bunga itu harum bukan manis, tapi jangan salah, rasa bunga Sakura ini sangat enak! Yang suka minum kopi di Starbucks juga bisa merasakan limited edition dari minuman bunga Sakura yang laris setiap tahunnya.
Selain hal-hal di atas, biasanya saat melakukan hanami orang-orang juga membawa bekal untuk dimakan bersama dengan keluarga mereka. Tidak seru bila menonton Sakura sendirian, karena itu kita harus mengajak sebanyak mungkin orang untuk menonton bersama. Kalau nantinya ada keinginan untuk bernyanyi atau menari saat hanami, silahkan saja selama tidak mengganggu orang sekitar karena saat hanami, sudah selayaknya kita berbahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar