Suasana yang asri lengkap dengan salju putih dimana-mana. mungkin ini yang akan kalian dapatkan di Gunung Tateyama, Jepang. Di abad ke 17-19, Gunung Tateyama menjadi salah satu dari tiga gunung suci di Jepang, selain Gunung Fuji dan Gunung Hakusan. Oleh karenanya, banyak peziarah yang mendatangi gunung tersebut. Masyarakat yang melihat air panas muncul dari Jigokudani sering berandai-andai bahwa mereka sedang melihat neraka. Sedangkan bila melihat puncak Gunung Tateyama, rasanya seperti melihat surga. Orang-orang yang mendaki puncak Gunung Tateyama berdoa agar rohnya dapat masuk surga apabila mereka meninggal dunia kelak. Gunung Tateyama merupakan salah satu tujuan wisata terkenal di Jepang. Pasalnya, di gunung ini terdapat rute perjalanan pemandangan gunung dan alam sekitar yang diberi nama Tateyama Kurobe Alpine Route (dibaca “Alpen”) Route atau biasa disingkat dengan Alpine Route.
Rute perjalanan ini juga dijuluki sebagai “Atap Jepang” karena terletak melalui dua gunung sekaligus, Gunung Tateyama dan Gunung Akazawadake. Untuk melalui rute ini, kalian dapat menggunakan berbagai macam kendaraan umum seperti kereta hingga gondola yang akan naik hingga 2400 meter dari dataran Perfektur Toyama ke Perfektur Nagano atau sebaliknya. Namun, karena Alpine Route merupakan kawasan taman nasional, kalian dilarang untuk membawa mobil pribadi.Rute ini memiliki banyak tempat-tempat dengan pemandangan yang indah serta kecantikan alam yang masih asri. Oleh karenanya, lokasi ini patut untuk kalian kunjungi ketika sedang berlibur di Jepang. Berikut ini adalah beberapa lokasi-lokasi istimewa yang kalian dapat nikmati ketika berkunjung di Alpine Route:
(sumber: youtube[dot]com)
Di area ini terdapat dua air terjun, Airt Terjun Shomyo dan Air Terjun Hannoki. Air Terjun Shomyo, air terjun paling tinggi di Jepang, meluncur dari ketinggian 350 m dan langsung menuju jurang. Ketika musim semi tiba, Air Terjun Hannoki muncul bersama dengan salju yang mencair. Untuk menuju ke area ini, kalian bisa menaiki bis dari Stasiun Tateyama.Di lokasi ini, kalian dapat menikmati pemandangan air terjun dan jurang yang indah. Dengan ketinggian 600 meter di atas permukaan laut, berbagai tanaman tumbuh mewarnai indahnya percikan air terjun. Tak perlu sulit untuk mendapatkan pemandangan indah di area air terjun ini. Kalian dapat melihatnya dari rest area serta dek observasi yang telah disediakan.
cantiknya area Bijodaira (sumber: www[dot]alpen-route[dot]com)
Hutan lebat yang cantik dan masih asli berada di area yang memiliki ketinggian hingga 1000m di atas permukaan laut ini. Cukup ikuti jalan setapak yang terbentang melintasi hutan, kalian akan bertemu dengan bukit pepohonan dengan udara yang segar. Selain itu, ada lebih dari 60 jenis burung eksotis yang dapat kalian lihat di hutan ini.Salah satu lokasi paling terkenal adalah Pohon Cedar “Bijosugi” atau “Wanita Cantik”. Bijosugi merupakan pohon cedar raksasa yang merupakan salah satu dari pohon-pohon cedar suci di Tateyama. Sebuah legenda mengatakan bahwa seorang pemuda dan putri cantik berubah menjadi pohon cedar. Konon, apabila kalian mengatakan “Hai pohon cedar dari gunung yang cantik, jika kamu punya hati, dengarkan permohonanku” sebanyak 3 kali, maka kisah cinta kalian akan sukses.
- Yuki no Otani – Dinding Salju
Indahnya pemandangan di Yuki no Otani (sumber: youtube[dot]com)
Tateyama memiliki curah hujan salju paling lebat di dunia, rata-rata salju turun hinga 7 meter setiap tahunnya. Paling lebat, salju dapat tertimbun hingga 20 meter, hampir setinggi gedung 7 lantai. Hal ini membuat sepanjang 500 meter jalan raya tertutup hingga harus dibersihkan secara rutin. Akibatnya, pembersihan tersebut tampak seperti membelah gunung salju sehingga membentuk dinding salju raksasa di sisi kiri dan kanan jalan.Pemandangan paling bagus adalah tepat saat jalanan dibuka di akhir bulan April hingga bulan Juni. Setelah bulan Juli, dinding salju akan menipis. Sebagian salju bahkan masih ada di musim panas pada bulan Agustus. Kalian masih bisa bermain salju di sana.
(sumber: flickr[dot]com)
Salah satu spot paling bagus untuk diabadikan adalah Danau Mikurigaike. Danau ini terletak di titik paling tinggi Tateyama Kurobe Alpine Route, sekitar 2.500 m di atas permukaan laut. Di bulan Juni, kalian dapat menyaksikan puncak Gunung Tateyama memantul dari birunya air danau. Refleksi Gunung Tateyama tampak sangat jelas dari permukaan danau ini. Konon para dewa menggunakan air danau ini untuk memasak makanan untuk para dewa. Di area ini banyak terdapat tanaman pinus serta burung Raicho yang bersembunyi dibalik rantingnya.Di area ini juga kalian dapat menemukan sumber air panas natural paling tinggi di Jepang. Lokasi kolam air panas ini tidak seberapa jauh dari Danau Mikurigaike. Di sini, kalian dapat beristirahat dan mandi air panas. Selain itu, kalian juga bisa menikmati es krim di tempat ini.
(Sumber: supervaluetours[dot]com)
Dari namanya, mungkin kalian sedikit heran. Sesuai namanya, Kolam Chinoike memiliki warna merah darah. Namun, jangan panik. Warna darah ini bukan darah sebenarnya, melainkan tingginya konsentrasi zat besi oksida dalam air kolam. Kolam darah ini dikenal juga sebagai salah satu “neraka” Gunung Tateyama.
- Jigokudani – Lembah Neraka
(sumber: cloudfront[dot]zekkei-japan[dot]jp)
Bau belerang yang menyengat muncul dari uap-uap air yang menyembul dari lubang-lubang di permukaan tanah Lembah Neraka atau biasa disebut sebagai Jigokudani ini. Pemandangan yang cukup seram dengan banyak kabut belerang inilah yang menjadikan lokasi ini sering disebut sebagai “neraka” Gunung Tateyama. Sebenarnya ada jalan setapak untuk bisa turun ke lokasi ini. Namun sayang, jalan tersebut sudah ditutup dengan alasan berpotensi bahaya karena gas vulkanis yang disemburkan mengandung belerang yang cukup tinggi.
(sumber: tanuki[dot]t[dot]u-tokyo[dot]ac[dot]jp)
Turun dari puncak Gunung Tateyama, di ketinggian 1.500 meter, merupakan lokasi bendungan lengkung tertinggi di Jepang, Bendungan Kurobe. Bendungan ini menahan sebuah danau dengan volume air hingga 200 juta meter kubik. Bendungan ini memiliki tinggi 186 meter dengan 10 kubik air meluncur setiap detik dan menghasilkan listrik hingga 1 milyar kWh per tahun.Kalian juga dapat menikmati keindahan bendungan dari atas danau dengan menaiki kapal pesiar. Pemandangan Danau Kurobe akan terlihat jelas di sini. Selain itu, pantulan pohon pinus terlihat sangat cantik apabila dilihat dari danau. Bila kalian ingin menikmati keindahan Bendungan Kurobe dari atas kapal pesiar, usahakan datang di tanggal 1 Juni hingga 10 November.Cantik sekali, bukan? Pemandangan di Alpine Route Gunung Tateyama memang tidak ada duanya di dunia ini. Segera buat rencana liburan kalian untuk menikmati indahnya Alpine Route. Pasalnya, di musim dingin, Alpine Route ditutup sepenuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar